1. Tulis Judul Video Yang Menarik
Menarik disini bukan berarti kamu harus bergantung dengan kata-kata yang bersifat Click bait seperti “Harus lihat” untuk menarik perhatian audiens.
Kuncinya disini yaitu menghindarinya dengan cara penyajian judul yang berbeda. Misalnya saja dalam bentuk daftar (listicle), atau judul berbasis pertanyaan atau hiperbola.
How to (Cara) atau Best Of (Terbaik) merupakan awalan judul paling aman untuk menarik perhatian pengguna. Misalnya seperti contoh disney berikut :
Menurut studi dari Tubular Insights yang mencatat bahwa judul video YouTube haruslah tetap berada diantara 41 dan 70 karakter.
Sementara itu, Tools CoSchedule merekomendasikan 55 karakter untuk judul yang menarik. Tools CoSchedule tidak secara khusus dimaksudkan untuk judul video, tetapi sangat bagus untuk bertukar pikiran tentang judul yang ramah YouTube untuk membantu mempromosikan saluran YouTube kamu.
2. Youtube SEO
Tidak hanya mesin pencari saja, Youtube itu sendiripun memiliki unsur SEO didalamnya. Guna meningkatkan peluang video kamu muncul maka SEO wajib sekali diterapkan di video kamu.
Untuk melakukannya, berikut adalah hal-hal yang harus kamu perhatikan :
- Judul dan deskripsi : Sertakan kata kunci yang kamu targetkan dalam judul dan deskripsi video.
- Menyebutkan Target kata kunci dalam video: Menurut Brian Dean dari Backlinko, mengatakan bahwa menyebutkan kata kunci yang kamu incar didalam video bisa membantu Youtube lebih memahami apa yang disampaikan video tersebut
- Keterlibatan (Engagement) : YouTube menggunakan keterlibatan (suka, komentar, tampilan) untuk membantu menentukan peringkat video dalam hasil pencariannya.
- Kategori: Gunakan kategori untuk membantu YouTube mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kepada siapa video kamu ditampilkan.
- Tag: Selain kategori, kamu juga dapat menambahkan tag ke video kamu untuk memberi YouTube lebih banyak konteks tentang konten yang ada didalamnya. kamu dapat menggunakan beberapa tag, jadi tambahkan sebanyak mungkin tetapi masih relevan dengan isi video
Sama seperti SEO untuk situs web, jangan menumpuk kata kunci yang ditargetkan secara berlebihan. Gunakan kata kunci jika memungkinkan, bukan hanya karena ingin memilikinya.
3. Cari Tahu Apa yang Audiens Inginkan
Jenis konten apapun yang kamu publish, tentu kamu ingin memastikan bahwa konten tersebut sudah pas dengan keinginan audiens atau subscriber channel kamu.
Untuk hal ini, kamu bisa memanfaatkan tools Youtube Analytics. Tools ini didalamnya memberikan kamu informasi seperti demografi audiens, lokasi, engagement, dan statistik yang bisa membantu kamu dalam hal lainnya.
4. Terlibat Dalam Komunitas Youtube
Meski tidak terlalu terlihat dimata, namun Youtube sebenarnya memiliki komunitasnya sendiri di berbagai belahan dunia. Komunitas ini biasanya terlihat via profile mereka seperti like dan komentar.
Sebagai tambahan, luangkan juga waktu untuk membaca, membalas, maupun menyukai komentar yang kamu terima divideo kamu. Hal ini dijadikan sinyal positif untuk Youtube bahwa video kamu disukai oleh penonton kamu.
5. Kustomisasi Gambar Mini (Thumbnail)
Membuat gambar mini atau Thumbnail sendiri tidak hanya membuat video kamu terlihat lebih menarik dalam sekejap, tetapi juga menandakan rasa profesionalisme tertentu.
Kamu bisa membuat thumbnail dengan jenis font dan gaya tertentu agar lebih konsisten dan sesuai merek. Untuk membuatnya, kamu bisa memanfaatkan tools seperti Canva atau sekedar Photoshop untuk membuatnya.
6. Cross-Promote Video Lama
Untuk mempromosikan kembali video lama kamu, pastikan untuk melakukan Cross-Promote video tersebut di video baru kamu. Tetapi pastikan masih membahas topik yang sama.
Misalnya, kamu bisa membuat link di deskripsi video yang mengarahkan penonton ke video lama kamu atau CTA menuju website bisnismu.
Meskipun beberapa orang mungkin kecewa dengan penghapusan sistem anotasi YouTube baru-baru ini, namun menautkan deskripsi kamu mendorong pemirsa untuk menonton koleksi video kamu sepenuhnya tanpa berhenti.
7. Mengadakan Kontes atau Giveaways
Satu hal yang pasti disukai pengguna Youtube yaitu Giveaways atau bagi-bagi gratis. Selain itu, kamu juga bisa menyelenggarakan kontes di Youtube untuk mendorong orang-orang agar mau men-subscribe channel kamu.
Untuk membuat kontes kamu tetap sederhana, coba minta orang-orang untuk menyukai video kamu, meninggalkan komentar, atau subscribe channel supaya bisa berpartisipasi.
Juga perhatikan hal berikut saat melakukannya :
- Pastikan kamu mengikuti kebijakan YouTube.
- Berikan hadiah yang terkait dengan merek kamu, sebab disini selain bagi-bagi gratis kamu juga harus memastikan produkmu dikenal.
- Berkreasilah dengan memasukkan konten buatan pengguna dan persyaratan masuk non-tradisional lainnya.
Pastikan bahwa acara ini memang memberikan dampak untuk kamu. Jangan hanya sekedar mengadakannya sesering mungkin. Pikirkan juga besaran keuntungan yang kamu dapat.
Sumber : https://sproutsocial.com/insights/how-to-promote-your-youtube-channel/