TechforID – Perusahaan telekomunikasi, Ericsson membagikan lima manfaat 5G. Menurut Ericsson, 5G tak hanya memberikan kecepatan lebih tinggi dan latensi lebih rendah bila dibandingkan dengan 4G.
Berikut TecforID bagikan lima manfaat 5G menurut Ericsson.
1 Kapasitas Lebih Besar
Ericsson mengatakan, 5G menawarkan kapasitas yang lebih besar dibandingkan 4G. Sehingga teknologi ini bisa menghubungkan lebih banyak perangkat sekaligus.
Jika pernah menghadiri acara yang didatangi oleh banyak orang, kemungkinan tak bisa berkomunikasi menggunakan smartphone, lantaran tidak mendapatkan sinyal.
Hal tersebut disebabkan jumlah perangkat yang terhubung telah mencapai kapasitas maksimal dari BTS, sehingga perangkat tidak terkoneksi.
Dengan 5G kemungkinan hal itu terjadi jauh lebih kecil karena kapasitas yang lebih besar.
2 Hiburan Level Berikutnya
Berhubung 5G bisa menawarkan kecepatan yang sangat tinggi, latensi yang rendah, dan kapasitas data yang besar, hiburan level berikutnya dimungkinkan.
Misalnya, dengan 5G bisa menonton pertandingan sepak bola serasa di stadion dan duduk di barisan paling depan, meskipun menonton di rumah. Pengguna bisa menikmati streaming definisi tinggi dan berinteraksi real-time.
3 Control dalam Genggaman
Kapasitas 5G yang lebih besar memungkinkan lebih banyak perangkat IoT yang terhubung.
Pengguna bisa mengontrol segala perangkat cerdas di rumah, seperti mematikan kompor, membersihkan kamar menggunakan penghisap debu, maupun menyalakan AC dengan satu klik dari smartphone.
4 Lancar tanpa Buffering
Setiap orang pernah mengalami gangguan saat menonton video secara streaming menggunakan 4G berupa buffering, melihat video yang berhenti berjalan atau tanpa tampilan.
Dengan 5G, hal seperti itu bisa tidak terjadi lagi. Bahkan, saat melakukan streaming video 4K maupun 8K. Berkat kecepatan 5G yang bisa sepuluh kali dari 4G.
5 XR
XR (extended reality) yang mencakup VR (virtual reality) dan AR (augmented reality) akan menjadi makin accessible dengan 5G. Pasalnya, kecepatan tinggi dan latensi rendah membuka peluang sebagian komputasi dilakukan di cloud/edge.
Tetap memberikan pengalaman pengguna dengan meringankan kebutuhan akan komputasi tinggi pada perangkat.
