Renewable Energy

Mantap, Foxconn Dipastikan Bangun Pabrik EV di Indonesia

Mantap, Foxconn Dipastikan Bangun Pabrik EV di Indonesia
Avatar photo
Written by Techfor Id

TechforID – Perusahaan perakit iPhone yang berbasis di Taiwan, Foxconn, dikabarkan bakal mengirim investasinya untuk memanufaktur kendaraan listrik dan baterainya di Indonesia pada kuartal ketiga 2022.

Menurut Mentri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadilia, Foxconn bakal membangun pabrik seluas 200 hektar dikawasan industri Batang, Jawa Tengah.

Menteri Bahlil mengatakan investasi ini akan mencapai nominal 8 miliar dollar. Mengutip dari reuter, konon angka itu bukan berasal dari perusahaan Foxconn saja, melainkan gabungan dari 4 pihak lainnya.

Dia menyebut pemilihan Batang sebagai lokasi kawasan industri baru bukan tanpa alasan, melainkan karena daerah itu terletak di kawasan segitiga emas.

Akses menuju Batang juga dekat dan mudah dicapai melalui jalan tol, jalur kereta api, serta dekat dengan ibu kota Jawa Tengah yaitu Semarang.

Foxconn bulan Januari lalu mengatakan akan bermitra dengan kementerian investasi Indonesia dan Indonesia Battery Corporation milik negara Taiwan.

Yaitu perusahaan energi PT Indika Energy dan vendor skuter listrik Taiwan Gogoro untuk lingkup investasi yang luas pada EV, termasuk manufaktur baterai.

Baca juga : Jepang Dukung Teknologi Pembangkit Listrik Amoniak Untuk Indonesia

Selain di Indonesia, Foxconn selama beberapa tahun terakhir memang sedang memperluas bisnis EV mereka. Mereka juga dikabarkan pernah menjalin kesepakatan dengan startup di AS bernama Fisker Inc. dan perusahaan energi Thailand PTT.

Indonesia juga sebelumnya pernah menjalin investasi dengan Foxconn selama bertahun-tahun, tetapi kesepkatan sebelumnya gagal direalisasikan.

Investasi Foxconn  tidak terjadi karena sudah meminta insentif land and tax holiday sebelumnya. Jadi saya mendapat perintah dari presiden untuk mencari cara lain mendapatkan Foxconn,” kata Bahlil.

Produsen nikel terkemuka Indonesia memiliki rencana ambisius untuk memproses pasokan bijih nikel laterit yang kaya yang digunakan dalam baterai lithium dan akhirnya menjadi pusat produksi dan ekspor EV global.

Bahlil, realisasi investasi untuk Indonesia akan terus baik selama politik terjaga. Dia juga menyebut investor yang ingin menanamkan modal di Indonesia akan diwajibkan berkolaborasi dengan pengusaha setempat dan pelaku UMKM.

Baca artikel selanjutnya :

About the author

Avatar photo

Techfor Id

Leave a Comment

Click to ask
Hai, Tanya-Tanya Aja
Hi ini Windy, dari techfor

Windy bisa membantu kamu memahami layanan Techfor
Seperti

1. Kursus Online By Expert
2. Partnership Event dan Konten
3. Layanan liputan multimedia
4. Dan hal lain yg ingin kamu tau

Kirim saja pesan ini serta berikan salah satu nomor diatas atau beritahukan windy lebih jelas agar dapat membantu Kamu