Artikel Renewable Energy

Pasca Jalani Misi 6 Bulan! Crew 1 Space X Berhasil Mendarat di Bumi

Avatar photo
Written by Techfor Id

Crew 1 Space X berhasil mendarat di bumi usai tinggal di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) selama 6 bulan lalu pada 2 mei 2021.

foto : cnet.com

Kabarnya keempat astronot dari Crew 1 selamat tiba di daratan tepatnya di teluk Meksiko melalui kapsul Crewdragon SpaceX.

Crew 1 terdiri dari 3 orang astronot asal Amerika dan 1 astronot asal Jepang.

Begitu sampai, keempatnya dijemput langsung menuju Panama City, Florida, pada pukul 3 pagi waktu setempat.

Peristiwa ini dijadikan momen langka karena ini kedua kalinya manusia berhasil kembali ke bumi dengan kapsul jenis Crewdragon ciptaan SpaceX.

Baca Juga :

Ilmuwan Jepang Berhasil Temukan Formula Energi Surya Ramah Lingkungan

Diberi nama Resilience, kapsul tersebut diluncurkan sejak November tahun lalu dan kembali ke bumi begitu Crew-2 tiba di stasiun luar angkasa menggantikan tugas mereka disana.

Berita konfirmasi pendaratan Crew 1 Space X. Foto : SpaceX (Twitter)

Holly Ridings, selaku kepala direktur penerbangan NASA dengan semangat dan antusias menyampaikan pada konferensi persnya

bahwa keempat awak pesawat tiba dalam kondisi yang sangat baik.

Meski sudah tinggal selama 167 hari di ISS, Crew satu sudah mencetak rekor karena menjadi yang terlama sejak peluncuran awak (manusia) dari Amerika Serikat ke luar angkasa.

Rekor sebelumnya dipegang oleh Astronot Skylab tahun 1974 dimana ia hanya tinggal selama 84 hari saja.

Percikan fajar terakhir terjadi pada 27 Desember 1968, ketika Apollo 8, penerbangan awak pertama ke bulan, mendarat di Samudra Pasifik dekat Hawaii.

Pencapaian Besar Mendarat di Malam Hari

Tidak banyak yang tahu, mendaratkan kapsul dari luar angkasa sebenarnya bukanlah tugas yang semudah kelihatannya.

Karena besarnya potensi angin lepas pantai bisa sangat berbahaya bagi keselamatan awak.

Konon dikutip dari theguardian.com,

Manajer Space X harus mengalihkan pendaratan dari siang hari ke malam hari karena saat malam dinilai kondisi cuaca di lokasi pendaratan cenderung tenang.

Selain memprediksi cuaca, Space X juga sudah membekali dirinya dengan kamera infra mereah yang bisa melacak lokasi kapsul saat masuk  ke atmosfir bumi walau sedang gelap.

Tampilan kamera infra merah ketika kapsul Crewdragon masuk ke atmosfir. Foto : Nasa (twitter)

Terlihat langsung dalam penglihatan infra merah, keempat parasut utama berhasil menyebar tepat sebelum timbul percikan.

Dengan ini juga, Space X sudah berhasil 3x melalukan pendaratan di malam hari dan menjadi yang terdepan di Industrinya.

Baca Artikel Berikutnya,

Bagaimana Pandemi covid-19 Mendorong Inovasi Baru di Berbagai Sektor Industri?

About the author

Avatar photo

Techfor Id

Leave a Comment

Click to ask
Hai, Tanya-Tanya Aja
Hi ini Windy, dari techfor

Windy bisa membantu kamu memahami layanan Techfor
Seperti

1. Kursus Online By Expert
2. Partnership Event dan Konten
3. Layanan liputan multimedia
4. Dan hal lain yg ingin kamu tau

Kirim saja pesan ini serta berikan salah satu nomor diatas atau beritahukan windy lebih jelas agar dapat membantu Kamu