TechforID – Dalam rangka memenangkan perlombaan luar angkasa, Cina berencana memetakan rencana mereka untuk melakukan misi berawak ke bulan serta eksplorasi planet Jupiter.
Pernyataan ini tentu memanaskan perlombaan teknologi antara AS dan Cina sebagai dua negara dengan posisi ekonomi terbesar dunia dengan tujuan menjadi negara adidaya di luar angkasa.
Cina pun berkata demikian bukan kaleng-kaleng semata, pasalnya negara ini sudah mencapai beberapa prestasi luar biasa dalam bidang luar angkasa, diantaranya :
- Pada tahun 2020, China menyelesaikan Beidou, sistem navigasi globalnya yang terbuat dari jaringan satelit. Beidou adalah saingan Global Positioning System (GPS) milik pemerintah AS.
- Pada 2019, China mendaratkan pesawat ruang angkasa di sisi gelap bulan pertama di dunia.
- Tahun 2021 lalu, China mulai mengerjakan stasiun luar angkasanya sendiri dan mengirim astronot ke sana.
- China juga mendaratkan pesawat luar angkasa tanpa awak di Mars tahun lalu. China hanya negara kedua yang mendarat di planet merah. Yang pertama adalah A.S.
Dengan pencapaian ini, pemerintah Cina ingin menaikan pencapaian mereka dengan mengirim manusia ke bulan dan eksplorasi ke planet Jupiter.
Baca juga : NASA Kembangkan Drone Awasi Erupsi Gunung Merapi
Rencana ini juga didukung oleh White Paper minggu lalu yang dirilis Badan Eksekutif Tertinggi Cina sebagai bagian dari rencana lima tahun negara periode 2021 – 2025.
Mengutip dari CNBC, berikut adalah bagian penting dari rencana yang ingin Cina lalukan :
- Meningkatkan pesawat ruang angkasa yang digunakan dan melakukan lebih banyak penelitian tentang roket yang bisa digunakan kembali.
- Mengembangkan satelit baru untuk fungsi seperti pemantauan karbon di atmosfer dan juga melakukan penelitian untuk generasi Beidou berikutnya.
- Meluncurkan teleskop luar angkasanya sendiri yang disebut Xuntian dan selesaikan stasiun luar angkasanya sendiri.
- Fokus pada pembangunan teknologi baru seperti manajemen otonom pesawat ruang angkasa dan cara membersihkan puing-puing luar angkasa,
Cina mengatakan juga akan melanjutkan penelitian mereka ke bidang fisika luar angkasa yang mencakup pencarian planet layak huni lainnya.
Mereka berencana menggunakan stasiun luar angkasanya serta wahana Mars dan bulan untuk melakukan eksperimen maupun penelitian tentang biologi, kehidupan, obat-obatan, dan material.
Baca artikel selanjutnya :
