TechforID – Seiring berjalannya waktu, Kripto dan Metaverse kian semakin populer di dunia. Fenomena ini sampai membuat Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menginstruksikan pejabatnya agar mempelajari lebih dalam keduanya.
Berada dalam partai berkuasa bernama The Justice and Development Party (AK Party) dimana sang presiden sebagai ketua partai mengadakan forum yang berfokus pada Kripto dan Metaverse.
Juru bicara partai, Omer Celik, menjelaskan kalau saat ini ada banyak masalah terkait kedua hal itu. Ia berharap bisa mengatur keduanya secara hukum.
Menyatakan bahwa cryptocurrency dan metaverse harus diikuti dengan cermat, Omer Celik menambahkan :
“Sebuah forum akan diadakan dalam waktu dekat di bawah kepemimpinan presiden kami.
Dimensi teknologi, filosofis, politik, dan ekonomi dari konsep-konsep ini (cryptocurrency dan metaverse) akan dibahas secara komprehensif.”
Baru-baru ini, Badan Investigasi Kejahatan Keuangan Turki (MASAK) telah mendenda bursa Turki Binance (BN Teknoloji) 8 juta lira atas pelanggaran yang ditemukan selama inspeksi kewajiban.
Baca juga : Boss Apple Positif Metaverse Punya Potensi Besar
Binance Turki kemudian mengeluarkan pernyataan yang menekankan bahwa dirinya secara terbuka berkomunikasi dan bekerja sama dengan otoritas pengatur dan pengawas.
Platform pertukaran kripto ini juga menambahkan selama ini sudah aktif dalam mengikut kebijakan, aturan, hingga UU yang berubah-ubah di bidang tersebut.
Binance Turki mengatakan pihaknya berusaha untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan, sehat, dan aman.
Pada bulan September tahun 2021 lalu, Presiden Erdogan mengatakan bahwa Turki berperang dengan cryptocurrency.
Selain itu, Binali Yıldrım, sebagai wakil ketua partainya mengatakan kalau kripto akan membuka pintu masalah baru dan sangat perlu dikontrol dengan serius.
Baca artikel selanjutnya :
