TechforID – Merasa penjualan NFT di platformnya agak menurun akhir-akhir ini, platform NFT terbesar Opensea mendesain ulang tampilan tokonya dan memperbaiki beberapa cara kerja situsnya.
Mengutip dari theverge, halaman profil Opensea tampil lebih baru dan agak mirip dengan platform Twitter.
Alasan diperbarui desain tersebut karena versi lamanya terkadang agak sulit untuk dinavigasi.
Selain profil, halaman koleksi (Collection Page) pengguna juga mendapat pembaruan desain. Kali ini ia terlihat lebih modern dan mengurangi penekanan pada metric.
Misalnya di desain tersebut hanya menampilkan seberapa banyak orang yang memiliki koleksi NFT serupa, dan berapa NFT termurah dalam koleksinya.
Meski ide desain ulang ini mengundang respon positif, namun ada anggapan yang mengatakan ia datang diwaktu yang kurang tepat.
Pasalnya memang dalam setahun terakhir penjualan NFT di platform OpenSea mengalami penurunan.
Baca juga : Sikat Plagiat, OpenSea Tambahkan Fitur Deteksi dan Verifikasi NFT Baru
Menurut DappRadar, harga jual rata-rata OpenSea, jumlah pedagang, dan volume penjualan semuanya menurun sejak bulan April lalu.
Jika dilihat rata-rata harian, baik jumlah maupun jumlah dolar penjualan telah menurun sepanjang tahun. Melihat rata-rata bulanan, volume penjualan juga masih turun, tetapi jumlah dolar dari penjualan telah meningkat kembali.
Meski begitu platform ini mendapat sedikit peningkatan saat NFT terkemuka Bored Ape Yacht Club meluncurkan proyek metaverse Otherside.
Pencipta NFT terkemuka Bored Ape Yacht Club, Yoga Labs, memutuskan untuk merilis trailer yang isinya tampak seperti dunia metaverse baru bernama Otherside.
Video tersebut berpusat pada peluncuran Otherside, sebuah proyek dari Yuga Labs dengan sedikit detail publik. Trailer menampilkan lagu latar yang sesuai dari “Break on Through (to the Other Side)” dari The Doors.
Baca artikel selanjutnya :