TechforID – Ingin bisa bersaing dengan Tesla, Jaguar Land Rover mengumumkan kemitraan mereka dengan pihak Nvidia untuk mengembangkan kendaraan listrik berbasis Nvidia Drive Hyperion 8.
Tujuan kolaborasi keduanya yakni untuk mengembangkan otak komputer dan sistem saraf untuk peluncuran Jaguar dan Land Rover pada tahun 2025 dan seterusnya.
Kedua perusahaan tidak mengungkapkan persyaratan keuangan dari perjanjian multiyear mereka dalam kemitraan ini.
Tetapi kolaborasi ini merupakan kemenangan penting bagi upaya Nvidia untuk memperluas jangkauannya di industri otomotif, membangun basisnya di bidang game, kecerdasan buatan, dan chip serta perangkat lunak bertenaga tinggi yang digunakan di server.
Untuk Jaguar Land Rover sendiri, kemitraan dengan Nvidia menyediakan banyak sumber daya dan dana bagi mereka untuk mengejar ketinggalan dengan Tesla.
Baca juga : Promosikan EV, Pemerintah Thailand Kasih Insentif Pajak dan Subsidi Impor Kendaraan Listrik
Mengutip dari Reuter, para insinyur Nvidia akan bekerja sama dengan pihak Jaguar untuk mengembangkan mobil Self-Driving dalam kondisi tertentu, parkir secara otonom, hingga memberi pengemudi lebih banyak informasi dan fitur pendukung.
Sebelumnya, Jaguar Land Rover juga telah menjalin kesepakatan dengan Waymo, divisi kendaraan otonom Alphabet Inc untuk menerapkan teknologi penggerak otonom.
Tetapi kerjasama ini hanya terbatas pada mobil SUV listrik Jaguar I-PACE mereka saja, sedangkan dengan Nvidia mencakup semua model Jaguar dan Land Rover yang rilis tahun 2025 dan seterusnya.
Jaguar Land Rover telah memilih untuk mengadopsi platform NVIDIA DRIVE Hyperion 8 dan semua penawaran AV NVIDIA, yang memberi wawasan yang lebih luas tentang posisi setiap platform mengemudi yang cerdas.
Pada bulan Januari lalu, Nvidia juga mengumumkan kesepakatan dengan beberapa merek kendaraan listrik China.
Perusahaan ini mengatakan memiliki sekitar 8 miliar dolar AS dalam bisnis otomotif yang dipesan selama enam tahun ke depan.
Baca artikel selanjutnya :
