TechforID – Perusahaan listrik milik negara Indonesia PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sedang mencari investasi di stasiun pengisian kendaraan listrik (SPKLU) di Indonesia timur sebagai upaya untuk meningkatkan penggunaan EV negara.
“Kami membuka peluang seluas-luasnya dan mengajak semua pihak dan badan usaha untuk bekerjasama dengan kami dalam penyediaan charging station EV,” kata Adi Prayitno, Direktur Bisnis PLN Wilayah Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara.
Pada hari Senin, PLN meresmikan 10 SPKLU Listrik di Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara dan Papua, berencana membangun 14 lagi.
Prayitno mengatakan Indonesia akan membutuhkan lebih dari 31.000 stasiun pengisian EV baru pada tahun 2030.
Perusahaan telah mengalokasikan 120 miliar rupiah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur EV untuk tahun 2022.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan, alokasi tersebut hanya untuk membangun 40 unit SPKLU Ultra Fast Charging di Bali.
PLN mengapresiasi upaya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. yang turut mendukung pengembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).
Caranya dengan menghadirkan pengisian kendaraan listrik umum di area kantor pusat Bank Mandiri.
Baca juga : Hyundai Tertarik Invest Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia
Adapun SPKLU listrik pada fasilitas ini akan memanfaatkan aplikasi PLN Mobile yang telah memperkenalkan PLN serta proses pembayaran nantinya.
Dimana akan ditambahkan menggunakan QRIS Mandiri untuk memudahkan konsumen pemilik kendaraan bermotor berbasis baterai dalam mengontrol pengisian daya dan melakukan pembayaran.
Langkah ini juga akan melengkapi pembayaran Mandiri Virtual Account dan Mandiri Direct Debit yang tersedia sebelumnya di aplikasi PLN Mobile.
Selain mengakselerasi penyediaan infrastruktur pengisian ulang kendaraan listrik ini, PLN juga akan terus menyediakan ketersediaan listrik yang mumpuni.
Pada kesempatan yang sama, keberadaan SPKLU ini merupakan bagian dari rangkaian inisiatif perusahaan.
Tujuannya untuk membentuk ekosistem Energi Terbarukan yang saling melengkapi, dimana Bank Mandiri memiliki beberapa mobil listrik sebagai kendaraan operasional.
Baca artikel selanjutnya :