TechforID – Saat konferensi CES Tech di Las Vegas, Samsung Electronics America mengumumkan kerjasama dengan Veritree. Yakni platform solusi perubahan iklim berbasis Blockchain.
Kerjasama ini membuat Samsung berinisiatif menanam 2 juta pohon bakau di Madagaskar selamat tiga bulan kedepan.
Sedangkan Veritree akan menggunakan teknologi blockchain untuk mengelola proses reboisasinya dan memverifikasi setiap pohon yang ditanam.
Inisiatif penanaman pohon ini adalah bagian dari rencana aksi berbasis alam Samsung untuk kelestarian lingkungan, khususnya untuk menangkap dan menyerap karbon dioksida (CO2) dari atmosfer.
Tujuannya adalah untuk memulihkan sekitar 200 hektar lahan dan menyerap sekitar 1 miliar pon CO2 selama periode 25 tahun.
Veritree sendiri merupakan perusahaan yang dikembangkan oleh Tentree, ia merupakan perusahaan pakaian yang menanam 10 pohon untuk setiap pakaian yang terjual.
Dibangun sebagai sistem akuntansi, veritree berupaya memberikan transparansi yang lebih besar dari seluruh proses mulai dari pengumpulan data tingkat lapangan, perencanaan lokasi, inventarisasi pohon, dan pemantauan dampak perubahan iklim.
Baca juga : Pengguna Samsung Galaxy Store Waspada ! Aplikasi Ini Menyebarkan Malware
Penanam pohon menggunakan ponsel mereka untuk melacak pohon yang telah dibayar sponsor untuk menanam, pada dasarnya membuat peta digital dari pohon digital yang sesuai.
Kepala keberlanjutan perusahaan Samsung Mark Newton mengatakan bahwa berinvestasi dalam teknologi inovatif dan ssolusi berbasis alam untuk memerangi perubahan iklim.
Menurut Samsung, pohon bakau adalah beberapa penyerap karbon berbasis alam yang paling efektif di dunia.
Akar mangrove, yang biasanya tertutup air, menangkap dan menyimpan CO2 di dalam tanah.
Samsung berencana untuk bekerja dengan anggota komunitas lokal di wilayah Mahajanga di Madagaskar.
Wilayah tersebut selama perubahan iklim menghadapi deforestasi besar, untuk mencapai target 2 juta pohon pada akhir kuartal pertama tahun 2022.
Inisiatif penanaman pohon adalah bagian dari upaya Samsung yang berkembang seputar keberlanjutan.
Selain menggunakan energi terbarukan di Amerika Serikat, perusahaan baru-baru ini meluncurkan jajaran TV pintar baru dengan platform NFT terintegrasi.
Baca artikel selanjutnya :